Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari 2011

terima ini kasih

hanya karena asa yang tak terpaut serta merta aku dapati kamu untuk hadir kembali terlalu cepat. aku belum siap. bisakah kita berjarak? sebentar saja untuk sekedar menghela nafas membiarkan sang kupu-kupu terbang dan hinggap sesuka hati hingga menanti semoga kembali dan hinggap pada ranting kita nantinya jika sang kupu-kupu tidak hendak kembali, jangan khawatirkan dia alam lebih menarik dari ranting kita sepertinya membiarkannya tidak membuat kita terpisah sepenuhnya semoga ada kupu-kupu lain yang sudi untuk hinggap lebih lama menikmati kurungan yang terbentuk dengan sendirinya berakar dari kenangan dan berdaun angan masa depan jika bukan sekarang, mungkin besok lusa jika besok lusa tidak juga hadir mungkin bukan aku, sayang..

kita BEDA

kamu bagai awan yang selalu aku cari. awan yang melindungi dari sengatan mentari yang menyilaukan. awan gelap yang membuat hati senang ketika hujan datang. awan yang menghangatkan ketika dingin menyerang. awan yang sangat aku sukai. kamu. sayangnya. aku hanya bisa menikmati indahmu, merasakan kasihmu, tapi tidak bisa memilikimu. kau tergantung indah di langit. aku terjatuh hina di bumi. kita BEDA , sayang.. :)

08082007-19112011

4 tahun 3 bulan 11 hari.. hanya sewaktu itu gw dapat bertahan, hingga akhirnya memutuskan untuk BERPISAH.. ini bukan karena ada orang ketiga, bukan.. bukan karena dia brengsek atau bikin salah sama gw, bukan.. bukan karea itu semua.. ini terjadi karena masalah yang gw dan dia sebenrnya juga gak tau apa.. di hari pertama kemaren, mata gw gak berenti2 nangis.. gak tau kenapa. di hari pertama kemaren, hati gw sakit.. gak tau kenapa. dan di hari pertama kemaren, gw menyakinkan ke hati gw kalau ini yang terbaik gw harus menerima konsekwensi dari pilihan yang gw pilih.. dan gw gak pernah mau menyesal.. toh, kalo jodoh gw ternyata mentoknya ke dia, umm.. pasti kita balikan lagi.. tentunya dengan perasaan yang indah, yakin dan lebih dalam.. tiada keraguan atau ruang kosong yang membuat angin masuk dan melukai diri kita masing-masing tanpa kita sadari.. selamat tinggal sayang.. semoga kita bahagia, jauh lebih bahagia dari kemarin dan saat ini.. amin.. :)

Rencana Tuhan paling indah

kemarin malem dapet sms yang sangat-sangat bikin gw sedih. nyokap temen gw, siti maskurotul ainia atau yang biasa dipanggil nia, meninggal dunia...ya Allah.. padahal, kurang lebih setahun yang lalu, atau bahkan kurang dari setahun yang lalu bokapnya meninggal.. ini berarti dalam waktu kurang dari setahun, nia jadi yatim piatu.. ya Allah.. gw sedih banget.. :( setahun yang lalu, tepatnya tanggal 16 oktober, bapak gw meninggal. hari itu adalah hari paling sedih seumur hidup gw. penuh rasa kebencian terhadap diri sendiri, penyesalah, kecewa, sedihh.. berharap waktu berputar kembali sehingga gw bisa memperbaiki atau paling tidak membuat semuanya lebih baik dari pada saat itu. sedihh rasanya.. sekarang, denger kabar duka dari meninggalnya nyokap nia, gw jadi teringat peristiwa setahun yang lalu itu lagi.. gak kebagayang gimana rasanya jadi nia, belum genap setahun kehilangan bokap, sekarang harus kehilangan nyokap dengan kondisi nia yang sekarang ini lagi sakit juga.. ya Allahhh... kadang g

terakhir..

katamu ini yang terakhir.. setelah ini, tidak akan ada lagi kita. memang pernah ada kita, sebelumnya? bukankah hanya ada aku dan kamu yang tidak pernah satu dalam kita? kita tidaklah kita.. katamu ini yang terakhir.. terakhir kali kau meminta hal seperti ini ketika itu juga kau bilang ini yang terakhir dan ternyata, ada yang paling akhir dari hari terakhir itu, hari terakhir ini.. katamu ini yang terakhir.. ketika ini berlalu, kita akan bahagia aku bahagia, kau bahagia tapi tetap tidak bersama tetapi sama-sama bahagia.. katamu ini yang terakhir.. harapku juga.. semoga kali ini benar-benar terakhir untuk.. k i t a

KERJAAAA

huawaaayyyyyy.. sekarang gw udah kerja lhoo... kerja jadi asisten tim ahli kementrian kelautan dan perikanan . kerjanya?? bantuin si bos, ke sini ke situ buat analisis wilayah dan sebagaiinya.. belum seminggu gw kerja tapi kerjaan gw udah segambreng alibaba banyak beneerrr .. semangat ah, ini demi masa depan cermerlang di ujung sana. demi 'cara' mengambil hati calon mertua dan demi keluarga gw tercinta. orang-orang kantor enak banget, semuanya pada terbuka dengan orang baru yang sangat bego dan sangat awam dengan bidang ini, semuanya mau ngajarin gw dan smuanya pada doyan makan. hahaha bos gw juga baik (selama yang gw kenal) dan semoga buat besok-besoknya juga bakalan tetep baik kaya gini. aminnn sekarang gw lagi kerja padahal, tapi bete karena kerjaan gw belum ke save karna laptop error dan gw musti ngulang dari awal. dari awal.. tepatnya dari 4 jam yang lalu. tapi gw males, cok . gw ngeblogg dulu ajah dah yaaahh.. hahahaha semoga cepet gajian dan gw dapet bonusnya gede. ami

bukan(main)

perbincangan dengan seorang teman di bus sore tadi masih mengganjal pikiran saya. kita memperbincangkan cinta. antara lebih memilih mencintai atau dicintai. idealnya memang ketika perasaan saling, yaitu saling mencinta, mencintai orang yang mencintainya, di cintai orang yang dicintai. tapi... ternyata tidak seperti itu cerita saya. menurut saya mencintai itu 'enaknya' dengan orang yang bukan pasangan kita (diluar idelanya), nah untuk pasangan kita, sepertinya lebih 'enak' dengan orang yang mencintai kita atau yang lebih mencintai kita dibandingkan siapapun atau bahkan kecintaan kita terhadap orang lain dan diri kita sendiri (tentunya, secara pasti besar kecil kadarnya tidak bisa di ukur dengan jelas, yang pasti ada suatu perasaan yang akan mengatakan "orang ini" atau " orang itu" atau "bukan yang ini" atau "bukan yang itu" dan yang lainnya) mencintai dan dicintai. suami saya nanti tentunya harus orang yang benar2 mencintai saya. s

pengeran.. aku bukan cinderella mu

selalu saja ada diam sehabis kita berbincang lebih dalam.. ketika diam, tembok itu semakin tinggi menjulang lagi, aku yang akan selalu berusaha memanjat dan berkorban sedangkan kau, hanya duduk diam, memunggungi aku yang sekarat keyakinan ah, kau selalu bilang "aku akan menjadi pemimpin dan kau hanya perlu mengiyakan aku" dan aku selalu berteriak "tidak ada kepala dan ekor untuk mesa depan kita nantinya" dan kita sama-sama mendesah "terserah lah..." kita terdiam bukan aku namanya jika aku selalu mengiyakanmu selalu di belakangmu selalu tersenyum manis dan patuh.. aku selalu ingin sesuatu yang sedikit tragis manis dan agak pahit. sesuatu yang sedikit sulit. ini bukan cerita dongeng, sayang.. kau mungkin pangeran, tapi aku bukan cinderella maaf, jika aku salah peran. tapi, semoga aku masih bisa bertahan

bukan Sang Maha Mengetahui

melankolia kita tidak akan pernah tau. tentang rasa masing-masing tentang cinta yang terpendam dan terkubur tentang rindu yang selalu bersembunyi dibalik senyuman tentang kasih yang sangat takut mengeluarkan sayapnya untuk hinggap tentang kita yang dihilangkan dan dimusnahkan kamu tidak pernah tau. tentang aku yang selalu merindu tentang aku yang selalu mundur ke masa lalu tentang aku yang selalu bisu untuk memanggil namamu tentang aku yang enggan pulang pada kita aku tidak pernah tau. tentang kamu yang selalu bersembunyi tentang kamu yang telah mencari tentang suara ketidak sadaranmu memanggil namaku tentang rasa yang pernah ada dulu aku tau bahwa aku tidak lebih sedikit atau banyak mengetahui tentang kita kamu tau bahwa kamu berusaha berlari dan menyimpan jauh-jauh tentang kita kita tau bahwa aku dan kamu saat ini mungkin telah terpisah jauh, meski ternyata kita bersatu dalam rasa yang tidak pernah dapat hadir untuk kita.

ketika keraguan itu selalu muncul

kelemahan terbesar dalam hidup gw adalah memilih, walaupun banyak banget orang yang berkoar-koar bahwa "hidup itu pilihan" entah mereka bisa melakukannya. yang jelas bagi gw, memilih pilihan merupakan sesuatu yang sangat amat sulit sekali, kenapa itu begitu sulit? sebenarnya kesulitan itu terletak pada konsekuensi yang ditanggung, atau kejadian yang akan berlangsung setelah menentukan pilihan. gw paling ga suka kalo memilih antara dua pilihan, itu sangat teramat maha sulit, kenapa? karena ketika ternyata gw tidak cukup puas dengan apa yang udah gw pilih, gw pasti akan membandingkan pilihan yang gw pilih dengan pilihan yang ga gw pilih, yang pada akhirnya akan membuahkan suatu penyesalah yang teramat sangaaattttt, ini dikarnakan kemmungkinan gw buat bisa lebih bahagia 50:50 persen. beda lagi ketika gw harus memilih 1 dari tiga atu lebih pilihan yang ada, ketika ternyata pilihan yang gw ambil tidak sesuai dengan perkiraan, rasa penyesalah yang hadir tidak sebedar dua pilihan di

ditinggal atau menyusul ke Malaysia

dalam suatu hubungan, gw termasuk orang yang sangat ketergantungan dengan kedekatan fisik, intensitas pertemuan, sentuhan, belaian, ciuman dll, itu seolah menjadi syarat dalam hubungan gw, karna gw cenderung orang yang mudah 'lari' mencari yang lain ketika semua itu tidak terpenuhi secara baik (singkatnya gw tuh orang yang gampang banget tergoda, rentan selingkuh --a) sudah 3 tahun setengah gw menjalin hubungan dengan dia, kami serius dan mulai merencanakan masa depan bersama, keluarga juga udah pada setuju and ngedukung.. keluarga gw, keluarga yang sederhana, minim ambisi, tujuan keluarga gw sederhana banget>> bebas utang, hidup senang, bahagia, dan masuk surga. ga ada ambisi musti jadi orang kaya raya, semuanya hanya menginginkan ke'cukup'an, cukup kenyang, cukup tidur.. sedangkan dia, merupakan keluarga yang.. hmm.. "menengah ke atas", kehidupan mereka lebih dari cukup. keluarga yang komplit, nyaman, harmonis, dermawan dan terpandang. bapaknya dokter,