kamu bagai awan yang selalu aku cari. awan yang melindungi dari sengatan mentari yang menyilaukan. awan gelap yang membuat hati senang ketika hujan datang. awan yang menghangatkan ketika dingin menyerang. awan yang sangat aku sukai. kamu. sayangnya. aku hanya bisa menikmati indahmu, merasakan kasihmu, tapi tidak bisa memilikimu. kau tergantung indah di langit. aku terjatuh hina di bumi. kita BEDA , sayang.. :)
sedikit malas sebenarnya, tapi hasrat ingin membagi terlalu besar di bandingkan kemalasan.. dan hasilnya adalah ini. bukan sesuatu yang berharga apa lagi menarik. ini hanya sekedar cerita. mirip kaya kentut, bau tapi ngangenin. apa mirip abang-abang tukang siomay?, walopun siomaynya ga enak, tapi tetap di nanti. halah..