Kenapa ini selalu saja datang
Bukan keraguan, tapi karena bimbang
Ini menyakitkan membuat sesak, sakit
Kenapa saya tidak pernah puas dengan satu?
Kenapa dua adalah favorite saya?
Hati dan masa depan saya hanya satu
Tapi hati ini terbelah
Saya menyayangi semua, mencinta semua
Saya memilih satu tapi hati ini memilih dua.
Hati ini maunya apa?
Selalu membuat perkara hati
Selalu membuat sesak
Selalu membuat sakit dan luka
Tuhan.. tolong bersihkan hati ini. Sempitkan hati ini hanya untuk satu.
Yakinkan hati ini hanya untuk satu.
Jangan ada lagi luka untuk mereka
Biar lukanya untuk saya saja.
Sungguh biar saya saja yang menanggung semua luka dan sakit yang ada..
Sungguh
sebenernya judul ini pelesetan dari cogito ergo sum "saya berfikir, maka saya ada" suatu quote yang masih gw ingat dari filsuf ternama, Descartes . kali ini gw mau berfilsafat, ala Reni Anggraeni. ala Rhendmithy. *ketawa ngikik* kemarin tepatnya, saat naik angkot atau kreta (*lupa) gw kerasukan roh kayaknya. kali ini roh yang merasuki gw sejeni roh yang baik hati dan tidak sombong serta rajin mengaji dan berbakti kepada masyarakat sekitarnya gw rasa. tiba-tiba gw kepikiran akan rasa "Syukur".. ya! rasa syukur. gw.. (*ehem) termasuk orang yang (*ehem) kurang bersyukur sepertinya (*jujur bok!) makanya rada-rada aneh binti syok pas kemaren kepikiran hal itu, ya.. gw sebut ini sebagai "kerasukan" karna ini bukan gw banget. its really not a real me! kemarin gw kepikiran.. begitu beruntungnya gw.. gw masih bisa berjalan dengan kaki yang utuh dan seksi.. gw masih bisa bernafas dengan hidung gw yang mancung sempurna.. gw masih bisa melihat dengan mat
tak ada poliandri yang ada poligami
BalasHapusistikhoroh jln nya. tapi dengan 1 niat bahwa segalanya untuk Allah, bkn kepentingan duniawi apapun itu,